Rakernas PTNP Bahas Sejumlah Hasil Kajian

Berita

Lombok – Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Peguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) pada Kamis – Jumat, 8 s/d 9 Oktober 2020, di Hotel Katamaran, Lombok. Dalam acara ini dibahas sejumlah hal yaitu kajian Renstra, kajian promosi PTNP dan kajian prodi pariwisata.

“Kita sudah menghasilkan draft, ada sedikit perubahan dan kelihatannya harus disepakati lagi. Saya harap setelah kegiatan ini kita bisa menyampaikan ke Direktorat Manajemen Strategis untuk dibahas secara lebih lanjut dalam trilateral meeting dengan Bappenas dan Kemenkeu. Perlu kita sadari untuk menyiapkan justifikasi yang kuat,” ujar Kepala PPSDM Anggara Hayun Anujuprana.

Selain itu, Kepala PPSDM menyampaikan terkait kajian promosi yang masih membutuhkan perbaikan.  “Kuncinya adalah mendapatkan masukan bagi teman-teman di Bandung karena bulan November diharapkan kajian ini selesai,” ujarnya.

Terkait kajian prodi, Ia juga mengharapkan masukan yang lebih mendalam. Ia mengatakan, kajian saja tanpa implementasi akan sia-sia. “Kajian prodi kalau tidak bisa menjawab tantangan zaman bagaimana. Ini perlu dilakukan kajian yang lebih mendalam,” katanya.

Dalam acara ini, Direktur Politeknik Pariwisata Lombok Hamsu Hanafi juga menyampaikan perkembangan yang ada di Poltekpar Lombok saat pandemi.

“Pola pembelajaran saat ini sesuai dengan kondisi daerah masing-masing. Pembelajaran secara teori dilakukan secara daring sedangkan praktek secara tatap mukadengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” ujarnya. Ia melanjutkan, penerapan protokol kesehatan saat tatap muka berlangsung dengan menyesuaikan jumlah mahasiswa dalam satu kelas. Selain itu, di lingkungan kampus juga disediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, dan deteksi termal otomatis. Hamsu juga mengungkapkan, bahwa hingga hari ini tidak ada civitas akademika yang terpapar.