Hubungi kami :

Gedung Film Pesona Indonesia
Jl. Letjen M.T. Haryono No.Kav. 47, RT.3/RW.3, Cikoko, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770

tu.ppsdm@kemenparekraf.go.id

Protokol CHSE di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Kunjungan BPSDM Jawa Barat Ke Pusbang SDM Parekraf Membahas Pelaksanaan Pelatihan Pariwasata Dasar

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (28/4/2021) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf) bersiap mengembangkan kompetensi ASN Parekraf melalui pelatihan teknis di bidang kepariwisataan salah satunya yaitu melalui Pelatihan Teknis Pariwisata Dasar.  Pusbang SDM Parekraf saat ini telah sukses menyelenggarakan pelatihan teknis Pariwisata Dasar yang sudah sampai pada angkatan kedua dan bersiap untuk membuka angkatan ketiga.  Dengan keberhasilan dalam melaksanakan pelatihan pariwisata dasar tersebut, salah satu Instansi penyelenggara Pelatihan di Jawa Barat yaitu BPSDM Jawa Barat berkunjung ke Pusbang SDM untuk berdiskusi mengenai pelaksanaan dan akreditasi pariwisata dasar. BPSDM Jawa Barat melakukan audiensi ke Pusbang SDM Parekraf yang diadakan pada Selasa, 28 April 2021 di Gedung Film Pesona Indonesia dipimpin oleh Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan  serta dihadiri oleh perwakilan pegawai dari Pusbang SDM Parekraf dan dua orang pegawai BPSDM Jawa Barat. Kegiatan Audiensi dibuka oleh Bapak Helmi Suhendry yang menyampaikan supaya kedepan dapat terbangun Kerjasama yang baik antara Pusbang SDM Parekraf dengan BPSDM Provinsi Jawa Barat. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian Selayang pandang dari BPSDM Jawa Barat yang menjelaskan maksud dan tujuan adanya rencana BPSDM untuk menyelenggarakan pelatihan Teknis Kepariwisataan Dasar bagi Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah provinsi Jawa Barat dan harapannya agar BPSDM Prov Jabar bisa mendapatkan akreditasi penyelenggaraan Pariwisata Dasar dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Selanjutnya pihak Pusbang SDM Parekraf yang diwakili oleh Bapak R. Adi Mukhtar Rivai melakukan pemaparan terkait dengan Akreditasi Program Pelatihan teknis  Bidang  Pariwisata Dasar. Kegiatan rapat ditutup oleh Bapak Adi dengan memberikan saran kepada BPSDM Jawa Barat mengirimkan surat pengajuan kepada Kementerian/Badan selaku Instansi Pembina Teknis Pelatihan Pariwisata terkait pelaksanaan akreditasi pelatihan.

PROGRES PENGEMBANGAN MODUL DAN KURIKULUM PELATIHAN TEKNIS EKONOMI KREATIF DASAR

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (27/4/2021), Menindaklanjuti diskusi yang telah dilakukan sebelumnya, Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf) terus berupaya mengakselerasi penyelesaian modul dan kurikulum Pelatihan Teknis Ekonomi Kreatif Dasar dalam kegiatan rapat pembahasan yang diadakan pada Selasa, 27 April 2021 melalui aplikasi video conference Zoom. Fokus dalam rapat kali ini adalah agar tim penyusun modul dan kurikulum Pelatihan Teknis Ekonomi Kreatif Dasar mendapatkan masukan dan referensi dari para narasumber yang hadir sehingga memperkaya substansi rancangan modul dan kurikulum yang sedang disusun.

Turut hadir dalam kegiatan rapat kali ini Bapak Mesdin Kornelis Simarmata, mantan Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) sekaligus akademisi yang dikenal cukup mumpuni dalam sektor ekonomi kreatif di Indonesia. Selain Bapak Mesdin, kegiatan rapat kali ini juga dihadiri oleh Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif, Bapak Ricky Fauziyah, Koordinator Pendidikan dan Pelatihan, Perwakilan dari STP Bandung, Perwakilan dari Direktorat-Direktorat Teknis, dan Subkoordinator serta Staf di Bidang Pendidikan dan Pelatihan.

Rapat dibuka oleh Kepala Pusbang SDM Parekraf, Bapak Anggara Hayun Anujuprana, yang menyampaikan antara lain harapan beliau agar dalam rapat kali dapat diraih keselarasan persepsi dari seluruh anggota rapat yang hadir terkait pemahaman Ekonomi Kreatif. Kemudian beliau juga berharap agar hasil diskusi hari ini dapat membuahkan masukan bagi rancangan modul dan kurikulum Ekonomi Kreatif yang sedang disusun. Kegiatan berlanjut dengan pamaparan rancangan modul dan kurikulum Ekonomi Kreatif oleh Bapak Islaminur yang susul dengan penjelasan mengenai paradigma Ekonomi Kreatif oleh Bapak Mesdin. Penyampaian-penyampaian materi tersebut mampu menstimulus antusiasme para para peserta rapat yang kemudian berpartisipasi aktif dalam sesi diskusi yang intens dan hangat. Agenda rapat diakhiri dengan penutup dari Bapak Mesdin  yang menuturkan apresiasi beliau akan kegiatan rapat kali ini.

MYFA

Pusbang SDM Parekraf Adakan Rapat Pembahasan Rencana Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana Baru Angkatan V bekerjsama dengan UGM

Kemenparekraf/Baparekraf, Senin (26/04/2021) Pusbang SDM Parekraf adakan Rapat Pembahasan rencana Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana Baru Angkatan V Program Rintisan Gelar Kajian Kepariwisataan bekerjasama dengan UGM. Hadir dalam pertemuan ini Ibu Dyah Widiyastuti dan Ibu Dina Ruslanjari selaku perwakilan dari UGM. Hadir pula perwakilan dari Biro Sumber Daya Manusia dan Organisasi, Ibu Nita Septiyanti selaku Subkoordinator Pengembangan karir dan Administrasi JF.

Rapat dipimpin oleh Bapak R. Adi Mukhtar Rivai selaku Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan, dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa rapat ini merupakan rapat perdana kaitan dengan persiapan rencana Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana Baru Angkatan V Program Rintisan Gelar Kajian Kepariwisataan bekerjasama dengan UGM. Dalam pertemuan ini akan dibicarakan mekanisme dan proses seleksi hingga persiapan yang harus dilakukan Kemenparekraf/Baparekraf agar UGM dapat memberikan masukan.

Rapat dilanjutkan dengan diskusi bersama antara Pusbang SDM Parekraf, BSDMO, dan UGM. Disampaikan bahwa dalam penerimaan mahasiswa baru Angkatan V ini akan menggunakan MoU yang baru. MoU saat ini dihandle oleh Deputi Sumber Daya dan Kelembagaan dan akan berhubungan langsung dengan pihak hukum UGM. Ada perubahan penandatanganan dari Sesmen ke Menteri serta lingkup kerja sama lebih luas dan mengakomodir semua kebutuhan unit kerja di Kemenparekraf/Baparekraf.

Disampaikan bahwa dalam proses seleksi mahasiswa baru, akan dilaksanakan wawancara oleh pihak UGM maupun pihak Kemenparekraf/Baparekraf, oleh sebab itu kedua belah pihak perlu untuk melakukan pertemuan lebih lanjut guna membahas instrument wawancara tersebut. Guna memenuhi kebutuhan administrasi, pihak Kemenparekraf/Baparekraf perlu menyampaikan draft PKS dengan berdasarkan MoU lama serta substansi PKS yang sudah disepakati dan akan ditambahkan dengan nama-nama penerima beasiswa saat  penandatanganan setelah proses seleksi selesai.

Pertemuan pada hari ini ditutup oleh Ibu Dina, beliau menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan pihak Kemenparekraf/Baparekraf. Dalam rapat selanjutnya, akan dibahas mengenai substansi PKS dan instrument wawancara calon mahasiswa baru.

SB:DS

PUSBANG SDM PAREKRAF SIAPKAN PELATIHAN ASSESSOR AKREDITASI PROGRAM PELATIHAN TEKNIS

Pusat Pengembangan SDM Parekraf, Jakarta – (22/4/2021) Dalam persiapan pelaksanaan tugas Akreditasi Program, maka diperlukan akan adanya pemahaman kepada calon Asessor dalam melaksanakan penilaian  dalam melaksanakan Akreditasi Program kedepan sangat diperlukan. Oleh sebab itu PPSDM Parekraf melaksanakan rapat melalui zoom yang dihadiri oleh perwakilan pegawai dari Lembaga Administrasi Negara dalam rangka persiapan pernyelenggaraan pelatihan bagi calon Assessor Akreditrasi Program Pelatihan Teknis di Kemeparekraf/Baparekraf.

Rapat dibuka oleh Kepala Pusbang SDM Parekraf yang menyampaikan bahwa saat ini sudah ada beberpa Lembaga penyelenggara program pelatihan yang siap dilaksanakan penilaian akreditrasi penyelenggaraan program pelatihan teknis pariwisata yaitu Politeknik Pariwisata yanga da di Makassar, Lombok dan Palembang. Bapak kapus juga menyampaikan harapannya jika sudah selesai untuk akreditrasi untuk 3 lembaga diklat tersebut maka akan dilanjukan untuk Lembaga penyelenggara program diklat yang lainnya. Acara kemudian berlanjut dengan sesi pemaparan materi yang disampaikan oleh Bapak Adi Mukhtar Rivai selaku Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan, beliau menyampaiakn tahapan apa saja yang perlu di sampaikan selama pelatihan Asessor akreditrasi Program Pelatihan teknis. Selanjutnya masuk pada sesi diskusi yang berjalan efektif dipandu oleh Ibu meita selaku Kepala Bidang Penjaminan Mutu dan Akreditasi, Pusat Pembinaan Program dan Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN dari Lembaga Adminisrasi Negara. Beliau menyampaikan mengenai masukan terhadap pokok-pokok dan Jumlah Jam pembelajaran pada masing- masing materi yang perlu disampikan pada saat pelatihan berlangsug. Kegiatan rapat ditutup oleh Ibu Meita yang  menyampaikan bahwa kegiatan diskusi pada hari dapat berjalanan secara efektif dan efisien. Serta sebagai upaya tindak lanjut, dari Pusbang SDM Parekraf  akan bersurat kepada LAN menyampiakan gambaran umum pelatihan, jadwal pelaksanaan pelatihan dan permohonan bantuan fasilitator pelatihan asessor akreditasi.

PUSBANG SDM PAREKRAF MELAKSANAKAN REVIU LANJUTAN TERKAIT PERJANJIAN KERJA SAMA HIBAH GIZ DENGAN KEMENPAREKRAF/BAPAREKRAF

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (23/4/2021), Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melaksanakan reviu lanjutan terkait Perjanjian Kerja Sama Hibah dari GIZ kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan EKonomi Kreatif. Dalam rapat reviu kali ini hadir dari perwakilan Inspektorat, Direktorat Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif, Pusat Data dan Informasi, Direktorat SDM Pariwisata, Pengelola BMN dan Kearsipan, serta dari Biro Umum dan Hukum.

Pada rapat lanjutan Perjanjian Kerja Sama Hibah ini, dibuka oleh Bapak Anggara Hayun Anujuprana selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata Ekonomi Kreatif, dalam pembukaannya beliau menyampaikan harapannya terkait Perjanjian Kerja Sama Hibah dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Setelah pembukaan dari Kepala Pusat Pengembangan SDM Parekraf dilanjutkan dengan pemaparan kerja sama GIZ dengan Kemenparekraf/Baparekraf oleh bapak Helmi Suhendry. Pada pemaparannya terdapat beberapa masukan dari berbagai unit kerja maupun dari pihak GIZ.

Saat sesi masukan terkait Perjanjian Kerja Sama, Pak dadang selaku perwakilan dari GIZ menyampaikan informasi terkait informasi GIZ itu sendiri, dilanjutkan dengan masukan dari Bapak Sigit Purnomo terkait konsep dan isi Perjanjian Kerja Sama harus sesuai dengan kaidah kaidah kementerian.

Adapun masukan dari Inspektorat terkait penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang semula Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata menjadi Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama. kemudian ada tanggapan dari Bapak Dadang karena penandatangan dari kementerian berubah maka dari GIZ akan dikonsultasikan kepada ibu Rully Marianti apakah akan diubah juga menjadi ke level di atasnya. Berdasarkan hasil diskusi terkait koreksi dan masukan Perjanjian Kerja Sama ini akan segera ditindaklanjuti untuk dapat dikirimkan Kembali kepada Bapak Dadang selaku Pihak Dari GIZ.