Tingkatkan Wawasan Penulisan Jurnal Ilmiah, PPSDM Undang Dosen Politeknik Sahid Pariwisata
Jakarta â Penulisan jurnal ilmiah bukanlah hal mudah. Berawal dari beberapa Jabatan Fungsional yang menghadapi permasalahan dalam menerbitkan jurnal, baik dari JF sendiri maupun dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata , PPSDM Kemenparekraf mengundang Dosen Politeknik Sahid Pariwisata Rina Fitriana yang juga master trainer di kelompok penulisan dan penerbitan jurnal ilmiah untuk memberikan ilmu dan pengalamannya pada Rabu, 30 Desember 2020 secara virtual.
âIni merupakan kesempatan bagi kita untuk meningkatkan publikasi jurnal ilmiah. Pada tahun 2021 diharapkan ada peningkatan yang signifikan dalam memfasilitasi penulisan jurnal,â ujar Kepala PPSDM Anggara Hayun Anujuprana.
Dalam paparannya, Rina menyampaikan, bahwa sudah dilakukan penandatanganan MoU Kemenparekraf dengan Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat dan Jurnal Penelitian sebanyak 14 jurnal sebagai bentuk kerjasama antara dua pihak. Berdasarkan banyaknya Pengabdian Kepada Masyarakat dalam berbagai program Kemenparekraf dapat dimanfaatkan untuk kedepannya menjadi sebuah jurnal pengembangan dan penerapan IPTEKS yang didalam nya memuat publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat, model atau konsep dan atau implementasinya dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
âDalam penulisan jurnal juga terdapat standar yang berbeda-beda sesuai dari penerbit jurnal dan Perguruan Tinggi yang mengeluarkan. Saat ini jurnal-jurnal pariwisata masih sangat jarang terisi slotnya. Dimana artikel yang dihasilkan akan membantu menaikkan akreditasi PT,â kata Rina.
Ia melanjutkan, salah satu masalah penulisan jurnal banyak bermasalah dalam turnitinnya yang minimal 40%. Padahal banyak metode pendelegasian dalam membantu penerbitan jurnal baik pemilihan jurnal, turnitin maupun pemilihan variabel. Salah satu tips agar dapat meningkatkan penerbitan adalah memeriksa turnitinnya dengan nilai persentase minimal dan menginformasikan kepada penerbit bahwa sudah dilakukan turnitin. âPeluang join research juga banyak tawarannya. Ini sangat bagus sekali untuk pengembangannya,â pesannya.
Dalam acara ini Kepala PPSDM juga menyarankan agar dalam satu kegiatan, PTNP dapat mengembangkannya dalam berbagai penulisan, dikembangkan kembali ke dalam jurnal-jurnal dengan konsep yang berbeda. âDengan adanya hasil publikasi jurnal agar lebih kuat metode penelitiannya diharapkan ada pembanding dengan penulisan tingkat internasional. Dosen-dosen di PTNP juga harus dibantu dalam membuat penulisan dan jangan terpaku dalam stigma penelitian atau pengabdian masyarakat. Bisa juga dalam pembelajaran dengan membuat action research sehingga tidak terpaku hanya dalam jurnal pariwisata,â ujar Kepala PPSDM.