Hubungi kami :

Gedung Film Pesona Indonesia
Jl. Letjen M.T. Haryono No.Kav. 47, RT.3/RW.3, Cikoko, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770

tu.ppsdm@kemenparekraf.go.id

Protokol CHSE di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pusbang SDM Parekraf Persiapkan Diklat Pariwisata Dasar angkatan II, III dan IV

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – 13/01/2021. Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengadakan Rapat Persiapan Diklat Pariwisata Dasar Angkatan II bersama pihak STP Bandung dan Widyaiswara PPSDM Parekraf. Rapat ini diselenggarakan sebagai sarana komunikasi antara penyelenggara dan fasilitator dalam upaya perbaikan berkelanjutan guna meningkatkan mutu pelatihan.

Direncanakan akan ada 3 angkatan yang akan diselenggarakan pada tahun 2021 yaitu angakatan II, III dan IV dimana angakatan I telah diselenggarakan pada tahun 2020. “Untuk angkatan kedua sampai seterusnya perlu adanya perbaikan dan continue improvement dalam penyelenggaraan pelatihan dan berharap kedepannya diklat dapat dilaksanakan secara menyenangkan baik bagi peserta, pengajar maupun penyelenggara sehingga nantinya hasil dari diklat pariwisata dasar ini bisa berguna bagi peserta di unit kerjanya”. ujar Bapak Anggara Hayun Anujuprana selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada pembukaan rapat.

Pembahasan rapat ini difokuskan pada jadwal pelaksanaan, metode pelatihan, pembagian mata pelajaran, dan lokasi studi lapangan. Untuk jadwal pelaksanaan diklat angakatan II akan dimulai pada minggu ke-4 bulan Januari, untuk  angkatan III  akan dimulai pada minggu ke-2 bulan Maret dan angakatan IV akan dimulai pada minggu pertama bulan Juli. Diklat Pariwisata Dasar juga akan dilaksanakan dengan metode blended learning secara daring dan kegiatan studi lapangan direncanakan akan dilaksanakan di daerah Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali.

Kepala Pusat Pengembangan SDM Parekraf, Koordinator Bidang Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan, Widyaiswara, Pihak STP Bandung dan penyelenggara dari Subbidang Pendidikan dan Pelatihan menyepakati bahwa nantinya diklat pariwisata dasar angkatan II, III dan IV tahun 2021 ini akan dikemas lebih inovatif dan menyenangkan terutama dalam hal pembagian komposisi mata pelajaran yang lebih efektif, pada penggunaan e-learning dengan fitur-fitur yang telah di-upgrade serta pemilihan lokasi studi lapangan yang tidak termasuk pada daftar zona merah.

EVALUASI DAN OPTIMALISASI DIKLAT PARIWISATA DASAR

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – 11/01/2021. Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kembali mengadakan Rapat Evaluasi Diklat Pariwisata Dasar. Rapat tersebut mengundang Widyaiswara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Rapat dibuka oleh Bapak R. Adi Mukhtar Rivai selaku Koordinator Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan. Beliau menyampaikan bahwa rapat hari ini akan membahas evaluasi Diklat Pariwisata Dasar yang telah dilaksanakan November 2020 lalu. Evaluasi ini diharapkan dapat menjadi tindak lanjut perbaikan untuk pelaksanaan Diklat Pariwisata Dasar yang akan pada akhir Januari mendatang. Selain itu, Bapak R. Adi Mukhtar Rivai menyampaikan pesan dan harapan Bapak Hayun, Kepala Pusbang SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, bahwa fasilitator dikendalikan oleh para Widyaiswara dan tidak bergantung penuh kepada Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung. Pada pelaksanaan sebelumnya mungkin keterlibatan Widyaiswara di bawah 50%, namun untuk pelaksanaan di Diklat Pariwisata Dasar selanjutnya setidaknya mendekati 100%. Kemudian, pembahasan hari ini difokuskan pada evaluasi yang lalu terutama kaitan dengan kurikulum, modul, bahan ajar dan bahan tayang. Namun, ada masukan dari Pak Frans (Widyaiswara Madya) untuk fokus pada bahan ajar dan bahan tayang.

Selanjutnya Saudari Amalia Diani (mewakili Bapak Joko Abu Bakir/Subkoordinator Diklat) memaparkan rangkaian jadwal Diklat Pariwisata Dasar tahap 2 yang diselenggarakan November 2020 lalu. Kemudian persiapan evaluasi pelaksanaan Diklat Pariwisata Dasar Tahap 2 Tahun Anggaran 2021 yang meliputi sistem pembelajaran Diklat Pariwisata Dasar berupa kurikulum, materi, bahan ajar dan bahan tayang, kemudian studi lapangan dan waktu pelaksanaan serta dilanjutkan dengan diskusi secara langsung.

Beberapa point pada sesi diskusi, saran, masukan dan pendapat para widyaiswara menyatakan setuju dengan keterlibatan widyaiswara pada diklat pariwisata dasar dan tujuan pembelajaran adalah kepada ASN bukan kepada mahasiswa. Dalam rapat ini akhirnya diputuskan beberapa hal yang menjadi bahan diskusi diantaranya adalah:

  1. Pembagian Mata Pembelajaran berdasarkan JP
  2. Alur Pelaksanaan Diklat Pariwisata Dasar
  3. Pola Studi Lapangan
  4. Usulan Tema Kegiatan
  5. Usulan Waktu Pelaksanaan Diklat Pariwisata Dasar

Dari proses diskusi ini menghasilkan tindak lanjut untuk berdiskusi dengan pihak STP NHI Bandung untuk pelaksanaan diklat pariwisata dasar serta mengembangkan e-learning sebelum diklat pariwisata dasar dilaksanakan.

PPSDM Parekraf berencana mengajukan Re-Akreditasi Lembaga Peng-Akreditasi Diklat Teknis Pariwisata Dasar

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – 08/01/2020. Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melaksanakan rapat persiapan proses reakreditasi Pendidikan dan Pelatihan Pariwisata Dasar. Rapat tersebut mengundang Widyaiswara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Rapat dibuka oleh Bapak Anggara Hayun Anujuprana selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dalam pembukaannya beliau menyampaikan dalam melaksanakan kegiatan perlu melaksanakan perencanaan yang baik. Sebelum proses perencanaan perlu sekali untuk memperkirakan apa yang akan terjadi dalam suatu kegiatan serta berlatih untuk memprediksi suatu kegiatan. Dari hasil prediksi tersebut akan muncul mitigasi permasalahan tersebut dan akan mencari solusi dari permasalahan tersebut. Dari setiap kegiatan pada proses perencanaan akan ada PIC yang bertanggung jawab dan akan ada monitoring dari Kepala Pusat Pengembangan SDM dan para Koordinator berperan sebagai monitoring untuk setiap langkah kegiatan yang akan di kerjakan, dan nantinya dilihat mana yang sudah di kerjakan dan mana yang belum di kerjakan.

Bapak Hayun berharap tahun ini minimal re-akreditasi diklat pardas mendapatkan nilai B atau A. Tantangan dari proses re-akreditasi ini adalah melakukan akreditasi Lembaga diklat segala keterbatasan yang dimiliki dan harus melihat sebagai tantangan, agar mudah dalam memonitor kegiatan yang dilakukan.

Pada rapat ini Bapak Joko Abu Bakir selaku Subkoordinator Pendidikan dan Pelatihan memaparkan mengenai persiapan reakreditasi Pendidikan dan Pelatihan Pariwisata Dasar (Diklat Pardas) dan mengenai rencana persiapan pelaksanaan Diklat Pardas di akhir bulan Januari mendatang. Untuk persiapan reakreditasi Diklat Pardas pak joko menyampaikan Dasar Hukum dari kegiatan tersebut, Latar Belakang pelaksanaan kegiatan, tujuan dan ruang lingkup pelaksanaan reakreditasi. Bapak Joko juga menjelaskan mengenai system akreditasi Lembaga diklat serta alur proses akreditasi. Selanjutnya Bapak Joko menyampaikan Unsur dan Sub-unsur yang perlu dipenuhi dalam pelaksanaan reakreditasi. Untuk memenuhi dokumen dokumen unsur dan sub-unsur proses akreditasi bapak joko menyampaikan rencana aksi untuk proses reakreditasi dan juga timeline dari rencana aksi tersebut. Pada penyampaian persiapan pelaksanaan Diklat Pardas diakhir bulan Januari mendatang, Bapak Joko menyampaikan rancangan timeline untuk kegiatan persiapan dan pelaksanaan Diklat Pardas

Dari proses diskusi rapat ini menghasilkan langkah-langkah persiapan proses akreditasi dan juga langkah langkah persiapan diklat pariwisata dasar.

PENTINGNYA PENGINTEGRASIAN PLATFORM E-LEARNING DI KEMENPAREKRAF/BAPAREKRAF

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – 06/01/2020. Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kembali mengadakan Rapat Progress Integrasi Platfrom E-Learning Kemenparekraf/Baparekraf. Rapat tersebut melibatkan pihak GIZ/ISED selaku pengembang platform, Pusat Data dan Sistem Informasi, Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata dan Direktorat Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif.

Rapat dibuka oleh Bapak Anggara Hayun Anujuprana selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dalam pembukaannya beliau menyampaikan harapan agar proses integrasi berupa migrasi konten dapat segera diselesaikan sehingga pengembangan dapat dilanjutkan dengan diskusi dan pemberian training bagi operator platform e-learning.

Pada rapat ini juga telah dipilih perwakilan dari setiap unit kerja yang terlibat untuk menjadi operator platform e-learning diantaranya adalah Septi Mutiara Janing K. dan Jajang Nurjaman dari Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Prima dan Aris dari segi infrastruktur dan Menhariq Noor dari segi konten yang merupakan perwakilan dari Pusat Data dan Sistem Informasi, Kemal dan Riani dari Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata dan Hendry Kuswoyo dari Direktorat Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif.

Rapat juga diisi dengan sesi diskusi mengenai fitur dan konten yang ada pada platform e-learning. Selain itu, para pihak sedang memikirkan nama yang tepat untuk menjadi rumah pada platform e-learning Kemenparekraf/Baparekraf. Proses integrasi masih terus berjalan dan sesudahnya baru akan diadakan pertemuan kembali untuk membahas tahapan selanjutnya.

Rapat ditutup oleh Ibu Rully Marianti selaku Deputy Principal Advisor and Senior Advisor GIZ/ISED yang menyampaikan ucapan terima kasih atas diselenggarakannya kegiatan hari ini dan berharap platform e-learning dapat segera diselesaikan sehingga memberikan manfaat bagi setiap penggunanya.

Rapat Koordinasi Rencana Integrasi Platform E-Learning Kemenparekraf/Baparekraf Berjalan Sukses

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – 29/12/2020. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Bidang Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan melaksanakan rapat integrasi platform e-learning. Setelah melakukan integrasi dengan Pusat Data dan Sistem Informasi, kini integrasi dilakukan dengan Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata dan Direktorat Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif. Integrasi yang dilakukan adalah untuk mengumpulkan seluruh konten e-learning di dalam satu wadah. Rapat dibuka oleh Bapak Anggara Hayun selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Beliau menyampaikan tujuan rapat pada hari ini dan berharap agar proses integrasi dapat berjalan secara optimal.

Rapat ini juga dihadiri oleh Bapak Ricky Fauzi selaku Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif, Bapak Surana sebagai perwakilan dari Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata serta Bapak Dudi dan Bapak Agus selaku Tim Pengembang Platform.

Pada rapat ini, masing-masing direktorat menyampaikan platform e-learning yang mereka miliki. Untuk Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata, modul mereka sudah tersedia dalam bentuk CD. Sedangkan untuk Direktorat Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif, platform e-learning mereka sudah tersedia dalam bentuk website yang lengkap dan informatif. Seluruh konten akan segera diintegrasikan kepada platform e-learning Kemenparekraf/Baparekraf dalam tempo waktu secepatnya. Rapat ditutup oleh Bapak Surana dari Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata. Beliau menyampaikan harapan akan diadakannya rapat secara tatap muka untuk mempermudah sistem koordinasi dalam melakukan integrasi