Hubungi kami :

Gedung Film Pesona Indonesia
Jl. Letjen M.T. Haryono No.Kav. 47, RT.3/RW.3, Cikoko, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770

tu.ppsdm@kemenparekraf.go.id

Protokol CHSE di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Workshop Review Kurikulum Dan Modul Diklat Teknis Bidang Parekraf Tahap Iii Dan Perancangan Kurikulum Pelatihan Jf Adyatama

Kemenparekraf/Baparekraf, Bandung (6 s.d 8 Juli 2023) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Keatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf), melaksanakan Workshop Review Kurikulum dan Modul Diklat Teknis Bidang Parekraf Tahap III dan Perancangan Kurikulum  Pelatihan JF Adyatama di Hotel Holiday Inn Bandung – Jawa Barat.

Acara dibuka oleh Bapak Faisal selaku Kepala Pusbang SDM Parekraf, pada kesempatan ini beliau menyampaikan bahwa Workshop Tahap III ini merupakan lanjutan dari FGD review kurikulum yang telah dilaksanakan sebelumnya untuk menghasilkan peta jalan, kerangka kualifikasi, kurikulum dan skema sertifikasi. Peta Jalan dimulai dengan pengumpulan data dan informasi, penyusunan pola kerja, pengembangan model, penyusunan seluruh kualifikasi dan finalisasi.

Workshop ini menghasilkan pemodelan yang didasarkan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor SKJ 16 Tahun 2023, kesepakatan pemodelan berbasis fungsi yang menghasilkan struktur kurikulum, modul pelatihan, Standar Kompetensi Kerja Khusus (SKK Khusus), dan skema sertifkasi. Kesepakatan lain yang dihasilkan dalam workshop ini yaitu semua pelatihan fungsional Adyatama menjadikan pelatihan teknis pariwisata dasar sebagai prasyarat utama (prerequisite) dan pelatihan teknis pariwisata dasar akan dimasukkan dalam skema kualifikasi Jabatan Fungsional Adyatama.

Rencana tindak lanjut dari workshop ini yaitu penyusunan draft struktur kurikulum dan modul pelatihan JF Adtayama Ahli Pertama, Penyusunan Draft Standar Kompetensi Khusus (SKK) Khusus dan Skema Sertifikasi JF Adyatama Ahli Pertama, Penyiapan Pembentukan LSP P2, supplai materi dari setiap bagian yang berhubungan dengan fungsi yang ada, serta breakdown domain kompetensi dari setiap KUK pada tabel matriks pembentukan mata pelatihan dan materi pelatihan JF Adyatama Kepariwisataan dan Ekraf berbasis standar kompetensi.

FGD Kajian Pendirian PTNP Provinsi NTT

Bali 10 Juli 2023, bertempat di ruang rapat Gedung Pascasarjana Politeknik Pariwisata Bali, berlangsung Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka persiapan pembentukan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang merupakan tindak lanjut dari kegiatan penjajagan dan kegiatan audiensi bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Stakeholders Pariwisata NTT di Kota Kupang sebelumnya.

Hadir dalam FGD ini Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bapak Faisal, Lektor Kepala Politeknik Pariwisata Bali Ibu Dr. Irene Hanna H. Sihombing, Bapak I Putu Eka Nila Kencana, Bapak I Ketut Adhi Astawan, Bapak I Nyoman Rinala.

Dalam sambutannya, Bapak faisal menyampaikan program study di luar kampus utama (PSDKU) merupakan bagian dari persiapan generasi emas 2045. Kajian menjadi kompas dan acuan dalam melihat suppy dan demand
(analisis pasar). Perlu dilihat apakah sudah ada calon mahasiswa (SDM)
yang terverifikasi memiliki potensi dalam bidang pariwisata, selain itu diperlukannya penilitan risiko yang mungkin ditemui di masa mendatang di dalam pendirian PTNP di NTT (kebijakan pemerintah dan sekolah/institusi pendidikan pariwisata yang sudah ada di lokasi pendirian PTNP.

Selanjutnya dilakukan pemaran hasil dari Bapak Putu Nila terkait analisis kelayakan pendirian PTNP NTT yang mencakup analisis fisik, sosial budaya, ekonomi, kemenarikan PTNP & pendapat pemangku kepentingan di NTT)

Pertemuan FGD ini disimpulkan perlunya komitmen pemerintah pusat dan daerah terkait dengan pendirian PTNP, baik penyediaan lahan maupun SDM maupun kolaborasi dengan industri setempat serta kajian yang dihasilkan memiliki pendekatan lebih ke industri agar sustainable. ujar “Bapak Faisal”

Pembentukan Komite Sektoral Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi di Kemenko PMK

Jakarta 07 Juli 2023, Kapusbang SDM menghadiri rapat Pembentukan Komite Sektoral Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi di ruang rapat Kemenko PMK. Rapat ini merupakan tindaklanjut dari Permenko PMK nomor 5 tahun 2022 yang perlu membentuk Komite Sektoral/KKS (Sector Skills Councils/SSC).

Pertemuan Pembentukan Komite Sektoral Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi dihadiri oleh Perwakilan Industri dengan anggota sebagai berikut:

  • Profesional;
  • Praktisi;
  • Akademisi;
  • Perwakilan kementerian/lembaga;
  • Perwakilan asosiasi profesi/industri.

Dalam Dalam rakor Bapak Ahmad Saufi selaku pimpinan rapat menyampaikan bahwa telah empat KKS yang akan dijadikan sebagai percontohan dalam struktur TKNV sebagai berikut:
– Pembangunan Kapal, diusulkan ditampung dibawah IPERINDO; 
– Logistik, diusulkan ditampung dibawah CILT;  
– Pelayaran, diusulkan ditampung dibawah CIMA; dan
– Pariwisata, diusulkan ditampung dibawah PHRI.

Sebagai tindak lanjut PPSDM Parekraf akan mengundang anggota GIPI, Kemenko PMK, ILO, Direktorat Manajemen Industri Kemenparekraf/Baparekraf, dan Direktorat Pengembangan SDM Parekraf untuk berdiskusi secara lebih mendalam terkait pembentukan KKS sektor kepariwisataan .

Pelatihan Presentasi Desain Berkolaborasi Dengan Southeast Asian Ministers of Education Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC)

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (26/06/2023) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Keatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf), melakukan kolaborasi pelatihan dengan Southeast Asian Ministers of Education Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC) dengan menyelenggarakan Pelatihan Presentasi Desain di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.

Pembukaan kegiatan disampaikan oleh Bapak Faisal selaku Kepala Pusat Pengembangan SDM Parekraf, menyampaikan bahwa pelatihan ini sangatlah bermanfaat, terutama untuk para peserta yang menjalankan tugas berkaitan dengan pembuatan presentasi atau bahan paparan bagi penyediaan supply dan informasi, bahan tayang kepada pimpinan dan organisasi

Hadirnya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara menjadi rujukan strategis bagi para ASN untuk meningkatkan kompetensi SDM yang professional. Bapak Presiden Jokowi menyampaikan dalam Visi Indonesia Emas 2045 bahwa kita akan menjadi bangsa yang besar, bangsa yang maju sebagai bagian pengukir sejarah kemajuan Bangsa di Dunia, untuk itu diperlukan persiapan dalam menyiapkan SDM unggul dan profesional dimulai sesegera mungkin terkhusus bagi Aparatur pemerintah.

Pelatihan ini bertujuan untuk membantu peserta mengatasi tantangan dalam menyampaikan ide dan konsep desain mereka secara persuasif kepada tim, serta audiens lainnya. Dalam pelatihan ini, peserta belajar tentang elemen-elemen penting dalam presentasi desain, mulai dari perencanaan konten hingga penggunaan alat bantu visual yang efektif.

Peserta pelatihan juga terlibat dalam sesi praktik langsung, di mana peserta diberikan kesempatan untuk menyusun presentasi desain mereka sendiri dan menerima umpan balik dari para ahli. Para peserta diajarkan tentang pentingnya narasi yang baik, desain slide yang efektif, dan kemampuan berbicara di depan umum yang percaya diri.

Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta pelatihan dapat menerapkan  atau mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dalam pelatihan ini kedalam presentasi yang mereka buat nantinya di lingkungan kerja masing-masing

Notulensi dapat dilihat pada link: https://motce.id/PelatihanPresentasiDesain

Geber, Gercep dan GaspolSalam SDM Unggul dan BerAKHLAK

Penyusunan Kurikulum Berstandar KKNI Politeknik Pariwisata

Bogor – Pusbang SDM Parekraf bersama 6 Politeknik Pariwisata di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf melakukan Penyusunan Kurikulum Berstandar KKNI pada Senin s.d Rabu, (3 s.d 5 Juli 2023) di Hotel 101 Suryakencana Bogor yang turut dihadiri oleh Komisioner dan Master Asessor dari BNSP dan perwakilan Direktorat Standardisasi Kompetensi.