Hubungi kami :

Gedung Film Pesona Indonesia
Jl. Letjen M.T. Haryono No.Kav. 47, RT.3/RW.3, Cikoko, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770

tu.ppsdm@kemenparekraf.go.id

Protokol CHSE di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Category: Info

KOORDINASI PT.PUSAT DIKLAT NASIONAL (PUSDIKNAS) DENGAN PUSAT PENGEMBANGAN SDM PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (14/12/2022) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (PPSDM Parekraf) menerima kedatangan dari Lembaga pendidikan dan pelatihan SDM Swasta PT. Pusat Diklat Nasional (PUSDIKNAS) Ibu Lieke Tielung selaku Dewan Pembina PT. Pusat Diklat Nasional. Kehadiran beliau di terima baik oleh tim Bidang Diklat Pusbang SDM Parekraf yakni Bapak Fransiskus Handoko, selaku Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan beserta staf. Maksud kedatangan Ibu Lieke Tielung ke Pusbang SDM Parekraf adalah dalam rangka memperoleh informasi terkait program pengembangan SDM bagi Aparatur, berupa bimtek dan pelatihan teknis terkait yang ada di Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang nantinya dapat dikerjasamakan dan diselenggarakan dengan PT. Pusat Diklat Nasional (PUSDIKNAS) untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia bagi aparatur pemerintah dan swasta, khususnya dibidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Diskusi dimulai dengan penyampaian selayang pandang Pusbang SDM Parekraf oleh Bapak Fransiskus Handoko dimulai dari Lingkup layanan pengembangan SDM Parekraf, organisasi Pusbang SDM Parekraf, kemudian informasi terkait layanan program Pusbang SDM Parekraf saat ini dan kedepan, lain daripada itu penjelasan layanan Pelatihan Pariwisata Dasar yang diselenggarakan Pusbang SDM Parekraf yang dapat dikerjasamakan dengan lemdik pemerintah maupun non pemerintah, serta penyampaian informasi Akreditasi Program Pelatihan Teknis Pariwisata Dasar pada lemdik. Kemudian penyampaian gambaran skema pembiayaan pelatihan Pariwisata dasar.

Selanjutnya Pusdiknas menyampaikan, akan mempelajari dan berkomunikasi lebih lanjut dengan melakukan koordinasi internal, untuk menyiapkan peluang Kerjasama melalui pelaksanaan pelatihan pardas pendampingan dalam rangka proses Akreditasi program pelatihan teknis pardas sebagai lemdik penyelanggara program dengan Pusbang SDM Parekraf, Kemenparekraf/Baparekraf.

DI

KOORDINASI BPSDMD PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN PUSAT PENGEMBANGAN SDM PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (13/12/2022) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (PPSDM Parekraf) menerima tamu dari BPSDMD Provinsi Jawa Tengah Bapak Sumarhendro selaku Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah. Kehadiran beliau di terima baik oleh tim Bidang Diklat Pusbang SDM Parekraf yakni Bapak Fransiskus Handoko, selaku Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan beserta staf. Maksud kehadiran Bapak Sumarhendro adalah untuk memperoleh informasi terkait pelatihan teknis Parekraf yang ada di Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, terutama pelatihan pariwisata dasar yang nantinya dapat dikerjasamakan dan dapat diselenggarakan secara mandiri oleh BPSDM Prov Jawa Tengah untuk mengembangkan kapasitas PNS  yang ada di OPD Provinsi Jawa Tengah, khususnya dibidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Diskusi dimulai dengan penyampaian selayang pandang Pusbang SDM Parekraf oleh Bapak Fransiskus Handoko terkait dengan Lingkup layanan pengembangan SDM Parekraf, organisasi Pusbang SDM Parekraf, kemudian informasi terkait layanan program Pusbang SDM Parekraf saat ini dan kedepan, lain daripada itu penjelasan layanan Pelatihan Pariwisata Dasar yang diselenggarakan Pusbang SDM Parekraf yang dapat dikerjasamakan dengan lemdik pemerintah maupun non pemerintah, serta selayang pandang Akreditasi Program Pelatihan Teknis Pariwisata Dasar.

Pertemuan diakhiri dengan adanya tindaklanjut akan diagendakan rencana pertemuan teknis yang melibatkan stakeholders di BPSDM Prov Jateng Bersama Pusbang SDM Parekraf secara zoom terkait dengan sosialisasi Pelatihan Pariwisata Dasar dan Akreditasi Program pelatihan Teknis Pariwisata di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah dengan K/L Lainnya yang nantinya diharapkan akan tercipta semangat berKOLABORASI dan berSINERGI untuk mendukung Pariwisata di Provinsi Jawa Tengah .

DI

PEMBUKAAN PELATIHAN PARIWISATA MENENGAH

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (12/09/2022) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Keatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf), melaksanakan pembukaan Pelatihan Pariwisata Menengah (Parmen) pada hari Senin, 12 September 2022.

Acara dibuka oleh Bapak Faisal selaku Kepala Pusbang SDM Parekraf. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa pelatihan ini dilaksanakan secara integratif dan aplikatif untuk meningkatkan kompetensi PNS di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf pada tingkat pimpinan menengah, sehingga diharapkan dapat menjalankan fungsi-fungsi kepariwisataan secara teknis dan mendukung penyelenggaraan secara strategis. Peserta diharapkan dapat memahami pilar pengembangan produk pariwisata, pilar pemasaran pariwisata, pilar industri pariwisata, dan pilar kelembagaan parekraf.

Pada kesempatan ini beliau juga menyampaikan bahwa Pelatihan Parmen ini dilaksanakan dari tanggal  12 s.d 21 September 2022 dan  dilaksanakan secara blended learning. Konsep dan teori dilaksanakan secara online dan visitasi lapangan akan dilaksanakan secara offline ke desa wisata Batulayang  Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor Jawa Barat. Peserta dapat melakukan  pengamatan secara langsung terkait    pilar-pilar kepariwisataan, melakukan analisa, kajian, dan rekomendasi dengan berbagai pendekatan untuk menjawab permasalahan kondisi pariwisata dan ekonomi kreatif lapangan.

Outcome dari pelatihan Parmen ini adanya perubahan  mindset dalam bekerja, perubahan perilaku dalam bersikap, perubahan peran nyata PNS Kemenparekraf/Baparekraf dalam menghadirkanan solusi pelayanan  publik, sehingga diharapkan PNS Kemenparekraf/Baparekraf dapat menjadi agen solusi dan agen perubahan terhadap tantangan dan kebutuhan masyarakat terhadap pariwisata dan ekonomi kreatif.

SB : ME

PUSAT PENGEMBANGAN SDM PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF MEMPERSIAPKAN PELATIHAN KHUSUS ANALIS KEBIJAKAN DENGAN BEKERJA SAMA OLEH LEMBAGA ADMINISTRASI NEGERA

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (25/08/2022) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (PPSDM Parekraf) mengadakan rapat untuk mempersiapkan pelatihan khusus analis kebijakan. Sebagai informasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terdapat 55 Orang Analis Kebijakan Pengangkatan Pertama dan 244 Orang Analis Kebijakan Pengangkatan Penyetaraan/Inpassing. Rapat dihadiri oleh Ibu Suwatin selaku kabid bangkom dan pemantauan Lembaga Administrasi Negara, didampingi oleh tim teknisnya Ibu Agit Kristiana dan Bapak Pardamean Panjaitan dari Bidang Pengembangan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara. Rapat dibuka oleh Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan Bapak Fransiskus Handoko, dalam pembukaannya beliau menyampaikan terima kasih telah hadir pada rencana penyelenggaraan pelatihan khusus analis kebijakan. Beliau juga menyampaikan harapan pelatihan khusus analis kebijakan dapat memberikan pemahaman dan menambah kompetensi seorang analis kebijakan untuk memberikan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh kemenparekraf/baparekraf. Pelatihan ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar meskipun pelaksanaan secara daring dengan bekerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Diskusi dimulai dengan penyampaian selayang pandang terkait dengan Pelatihan Jabatan Fungsional Khusus Analis Kebijakan oleh Ibu Suwatin, Beliau menyambut baik terkait kerja sama untuk menyelenggarakan Pelatihan Khusus Analis Kebijakan. Mekanisme penyelenggaraan Khusus Analis Kebijakan, Beliau menyampaikan Lembaga Administrasi Negara sebagai penjamin mutu dan penyelenggara dari Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Lembaga Administrasi Negara akan bertidak untuk merekomendasikan beberapa pengajar, dan yang menguhubungi pengajar dari Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Penyelenggaraan dilaksanakan secara full daring bagi PNS yang menduduki Jabatan Fungsional Analis Kebijakan dari Inpasing dan Penyetaraan, penyelenggaraan pelatihan ini memanfaatkan LMS dari Lembaga Administrasi Negara. Pengajar akan direkomendasikan dari UNPAD, UI, UGM dan LAN. Sertifikat akan diterbitkan oleh LAN dengan total 102 Jam Pelajaran (JP) sebagai bagian dari skema kerja sama namun terpisah dari pembiayaan narasumber dan pembimbing langsung dari Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Diskusi dimulai dengan rencana pelatihan yang disampaikan oleh ibu amalia dengan menyampaikan skema penyelenggaraan, waktu penyelenggaraan, dan target peserta pada pelatihan khusus analis kebijakan. Pertanyaan dan Masukan-masukan pun disampaikan oleh para peserta rapat, terdapat masukan dari ibu suwatin dengan harapan peserta dapat dibuatkan bebas tugas selama pelatihan dengan tatap muka dan submit paper pada hari yang sudah ditetapkan pada pelatihan khusus analis kebijakan karena output pelatihan ini adalah keterangan Lulus dan Tidak Lulus.

Rapat pun diakhiri dengan skema penyelenggaraan pelatihan khusus analis kebijakan dengan rencana dipertengahan bulan september 2022 dan diawali dengan penyusunan PKS dengan kedua belah Pihak. Rapat ditutup oleh Ibu Suwatin dengan harapan untuk dapat terus bersinergi menyelenggarakan pelatihan.

DI

Focus Group Discussion (FGD) Review Kurikulum Dan Modul Ekonomi Kreatif Dasar

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (25/07/2022) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Keatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf), melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Review Kurikulum dan Modul pelatihan Ekonomi Kreatif  Dasar, pada hari Senin, 25 Juli 2022.  

Acara dibuka oleh Bapak Faisal selaku Kepala Pusbang SDM Parekraf, pada kesempatan ini beliau menyampaikan bahwa FGD  bertujuan untuk mereviu kurikulum dan modul ekonomi kreatif yang telah disusun oleh bidang Diklat Pusbang SDM Parekraf, untuk mendapatkan insight, penajaman, kurasi dan validasi mengenai ekonomi kreatif. Pengembangan kurikulum ekonomi kreatif harus menyesuiakan dengan standar kompetensi (skill, knowledge, attitude). Sehingga pada akhirnya, diklat  yang dilaksanakan diharapkan dapat memberikan nilai tambah (afektif, kognitif, psikomotor) secara optimal.

Bapak Ari Juliano Gema, sebagai salah satu narasumber, memberikan point penting masukan yaitu sebaiknya kurikulum dan  penggunaan istilah, merujuk pada  Undang-Undang  Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor  24 tahun 2022 tentang Peraturan Pelaksana Undang-Undang No 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif.  Selain itu, beliau juga menyarankan kurikulum yang disusun  bisa menambahkan materi skema pembiayaan berbasis kekayaan intelektual dan fasilitasi pengembangan sistem pemasaran produk ekonomi kreatif berbasis kekayaan intelektual. Kedua hal ini merupakan kartu As dari PP terbaru tersebut.

Tindaklanjut dari hasil Focus Group Discussion (FGD) Revieu Kurikulum dan Modul pelatihan Ekonomi Kreatif  Dasar adalah perlunya penyesuaian kurikulum dengan dinamika terkini serta pemutakhiran dari konten modul misal dengan mengelompokan subsektor Ekraf menjadi 3 kelompok  esensi yakni dari sisi pelaku, media dan konten. Pada kesempatan di FGD ini bapak Ari Juliano Gema menyampaikan perlunya ada materi subtansi khusus yang menjadi bridgging antara ekonomi kreatif dan pariwisata untuk dapat memberikan penjelasan yang komprehensif bagi para ASN yang menjadi peserta pelatihan.

SB : ME