Gedung Film Pesona Indonesia Jl. Letjen M.T. Haryono No.Kav. 47, RT.3/RW.3, Cikoko, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770
tu.ppsdm@kemenparekraf.go.id
Protokol CHSE di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Jakarta, 8 April 2020 – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengimbau industri pariwisata dan para pelaku ekonomi kreatif untuk aktif melakukan proses pendataan guna penyaluran bantuan stimulus dan mematuhi kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.
Jakarta, 4 April 2020 – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus menindaklanjuti dan mengawal berbagai insentif untuk para pelaku di sektor pariwisata ekonomi kreatif agar tetap berjalan dengan baik dan tepat sasaran sebagai upaya menekan dampak wabah COVID-19.
Jakarta, 12 April 2020 – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendata sebanyak 189.586 tenaga kerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dari 34 provinsi yang terdampak wabah pandemi COVID-19 untuk menerima bantuan melalui program kartu pra kerja yang dibuka pendaftarannya pada Sabtu (11/4/2020).
Kemenparekraf/ Baparekraf, Jakarta â Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas serta meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan kepada seluruh pihak berkepentingan, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyelenggarakan Kegiatan âPenyegaran Pemahaman Sistem Manajemen Mutu (SMM) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatifâ berbasis ISO 9001:2015, kegiatan ini diselenggarakan pada Rabu, 8 April 2020 secara daring melalui platform meeting online.
Kegiatan ini
dihadiri oleh Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif, pejabat dan staf Bidang Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan,
serta tim Informasi Teknologi (IT) di lingkungan Pusat Pengembangan Sumber Daya
Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kepala Pusat
Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. Anggara
Hayun Anujuprana, S.T., M.T. dalam pembukaannya menyampaikan bahwa tujuan dari
kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta
terkait SMM. Beliau juga menyampaikan kedepan, Pusat Pengembangan Sumber Daya
Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan melaksanakan pengembangan SMM berbasis
Sistem Informasi dan Teknologi (IT). Hal ini diharapkan menjadi suatu langkah
terobosan bagi Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif agar seluruh pekerjaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien yang
berujung pada kepuasan penerima layanan dan para stakeholders.
Kegiatan dilanjutkan dengan dengan pelaksanaan
Pre-test menggunakan fasilitas Google Form sehingga memudahkan para peserta
dari Peserta Tim IT dan juga Peserta Diklat yang lain (menyesuaikan dengan
kondisi WFH) guna mengukur pemahaman awal peserta pelatihan terkait dengan SMM.
Materi inti selanjutnya disampaikan oleh narasumber utama, yaitu Kepala
Subbidang Kompetensi dan Manajemen Talenta, Helmi Suhendry, S.T. Dalam
pemaparan tersebut, beliau menyampaikan poin-poin terkait dengan pentingnya
pembangunan SMM ISO 9001:2015 berbasis Sistem IT guna meningkatkan kualitas
pelayanan yang akan dibangun oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif secara berkelanjutan dalam kurun waktu 2-3 tahun
mendatang yang menitikberatkan pada prinsip-prinsip
ISO 9001:2015, pendekatan PDCA pada SMM, serta model SMM.
Kegiatan
penyegaran SMM ini dilanjutkan dengan pelaksanaan post-test, hal ini dilakukan untuk mengukur pengetahuan yang
dimiliki oleh peserta setelah menerima materi yang dipaparkan oleh narasumber
sehingga terlihat seberapa jauh pengaruh pelaksanaan kegiatan ini terhadap
meningkatnya pengetahuan peserta akan SMM.
Kegiatan ditutup
oleh Kepala Bidang Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan, R. Adi Mukhtar Rivai,
S.E., M.Si. yang menyampaikan bahwa dengan adanya rencana pengembangan SMM
berbasis IT maka kedepan diharapkan dapat memberikan dampak pada peningkatan
layanan Pusat Pengembangan SDM Parekraf.