Kemenparekraf/Baparekraf, Rabu (19/05/2021) Pusbang SDM Parekraf adakan Rapat Pembahasan Mekanisme Penerimaan dan Wawancara Calon Mahasiswa Baru Program Rintisan Gelar Pascasarjana Kajian Kepariwisataan (Beasiswa S2) dengan UGM. Undangan yang hadir dari UGM dalam pertemuan ini antara lain: Ibu Endang Sulastri, S.Pt., M.A., PhD (Direktorat Pendidikan dan Pengajaran UGM), Dr. Ir. Dina Ruslanjari, M.Si (Urusan Kerjasama Fakultas Sekolah Pasca Sarjana), Dr. rer.pol. Dyah Widyastuti, S.T., M.C.P (Ketua Program Studi S2 Kajian Pariwisata) dan ibu Mery, sekretariat prodi Kajian Pariwisata. Sedang peserta rapat dari Kementerian Parekraf/Badan Parekraf dihadiri pula oleh Bapak Vinsensius Jemandu selaku Plt. Kapusbang SDM Parekraf, Ibu Siamwahyuni perwakilan dari Biro SDMO dan Pak Koordinator dan Subjoordinator Bidang Pendidikan Dan Pelatihan, para WI dan staf pelaksana.

Rapat dibuka secara langsung oleh Bapak Vinsensius Jemandu selaku Plt. Kapusbang SDM Parekraf. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apreasiasi dan ucapan terima kasih kepada pihak UGM atas kerjasama beasiswa Pendidikan pascasarjana dengan Kemenparekraf. Beliau juga berharap dengan adanya kerjasama Beasiswa Pascasarjana ini dapat meningkatkan kompetensi dan kualitas SDM ASN dilingkungan Kemenparekraf dibidang pariwisata, guna menjawab tantangan trend SDM yang kompeten dan profesional dari kalangan pegawai negeri sipil ini, yang menjadi sorotan dan selalu dibandingkan dengan SDM di swasta.

Rapat dilanjutkan dengan sambutan dari Ibu Dr. rer.pol. Dyah Widyastuti, S.T., M.C.P (Ketua Program Studi S2 Kajian Pariwisata) beliau menyampaikan bahwa UGM juga menyambut baik tentang rencana perpanjangan kerjasama beasiswa pascasarjana yang sedang dalam proses dan akan segera berakhir bulan September tahun ini, dan surat juga sudah kami terima untuk perpanjangan MOU kerjasama ini dan akan segera diproses. Dan sebagai pemberitahuan UGM sudah memasuki masa penerimaan mahasiswa baru dan gelombang pertama penerimaan mahasiswa baru sudah ditutup pada hari senin tanggal 17 mei 2021 dan akan dilanjutkan pembukaan gelombang kedua, dan penerimaan kerjasama dengan parekraf akan masuk di gelombang kedua yang akan dimulai pada tanggal 31 Mei sampai dengan 21 Juni 2021. Hasil monitoring pada sistem simaster ternyata belum ada pendaftar dari kemenparekraf. Untuk perlakuan pada jalur kerjasama ini berbeda dengan jalur penerimaan mahasiswa pada umumnya.

Rapat dilanjutkan dengan diskusi bersama antara Pusbang SDM Parekraf dengan UGM yang diawali dengan paparan oleh Ibu  Endang Sulastri, S.Pt., M.A., PhD (Direktorat Pendidikan dan Pengajaran UGM) bahwa penerimaan mahasiswa baru ini ada dua pola, dengan standar utamanya IPK ³ 3,00 dan prodi terkareditasi C pada tahun ini dan bukan pada tahun kelulusan pendaftar. Penerimaan Mahasiswa baru di UGM, ada dua jalur yaitu jalur regular dan jalur berbasis penelitian (by research).

Terkait dengan sepinya pendaftar, pak vinsensius memberikan arahan bahwa mungkin Pusbang SDM Parekraf  dapat bekerjasama dengan Biro Komunikasi untuk menitipkan pengumuman terkait pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru ini agar dapat tersosialisasikan dengan baik.

Pertemuan pada hari ini ditutup oleh Bapak R. Adi Mukhtar Rivai, beliau menyampaikan rangkaian demi rangkaian sudah dilalui dan diskusi rapat hari ini sangat menarik terutama perkembangan seleksi mahasiswa baru Angkatan V dan mudah-mudahan hasil dari rapat ini terkait dengan seleksi ini bisa efektif efisien dan tentunya akuntabilitasnya bisa dipertanggung jawabkan.

SB:NDL

Kemenparekraf/Baparekraf, Senin (10/05/2021) Pusbang SDM Parekraf adakan Rapat Pembahasan PKS Latsar CPNS Gol. II dengan BPS. Hadir dalam pertemuan ini Bu Eni Lestariningsih selaku Kapusdiklat BPS dan Pak Vinsensius Jemandu selaku Plt. Kapusbang SDM Parekraf. Hadir pula perwakilan dari BPS Pak Watekhi, Pak Syarif Hidayat, Bu Windy Parbowo, Bu Melly M, Bu Dyah Wulandari. Hadir pula perwakilan dari Inspektorat II Bapak Jamil Usman.
Rapat dibuka oleh Ibu Eni Lestariningsih selaku Kapusdiklat BPS, dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa rapat hari ini bertujuan untuk membahas kesepakatan kerja sama pelaksanaan Latsar CPNS gol II. Beliau juga menjelaskan bahwa latsar CPNS Gol II ini rencananya akan dimulai 31 Mei dengan kegiatan MOOC, dilanjutkan kegiatan e-learning selama 14 hari, pembelajaran jarak jauh (PJJ) 24 hari, dan pembelajaran klasikal 6 hari dan pola latsar yang akan dilakukan adalah blended/hybrid, bukan hanya online dan offline, tapi juga ada pembelajaran mandiri via e-learning.

Rapat dilanjutkan dengan sambutan dari Pak Vinsensius Jemadu selaku Kapusbang SDM Parekraf. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPS yang akan membantu pelaksanaan latsar ini, karena kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Kemenparekraf dan BPS. Kemenparekraf nantinya akan menitipkan 14 orang CPNS untuk bisa mengikuti latsar tersebut.

Rapat dilanjutkan dengan diskusi bersama antara Pusbang SDM Parekraf dengan BPS dalam pembahasan konsep PkS pelaksanaan Latsar Gol II. Target penandatanganan PKS ini diharapkan tanggal 17 Mei 2021 sudah selesai, sehingga proses pembayaran biaya Latsar bisa segera diajukan, tentunya dengan pemenuhan persyaratan-persyaratan yang ada dalam PKS yang sudah disepakati.
Pertemuan pada hari ini ditutup oleh pak R Adi Mukhtar Rivai, beliau menyampaikan bahwa rapat ini berjalan sangat singkat dan efektif, sehingga tidak memerlukan waktu yang lama karena ada yang harus segera ditindaklanjuti segera.

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (11/5/2021), Komitmen dan optimisme Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Pusbang SDM Parekraf) serta Sekolah Tinggi Pariwisata (STP Bandung) dan konsultan sebagai pendamping dalam merampungkan modul dan kurikulum Pelatihan Teknis Ekonomi Kreatif Dasar sangat besar.  Hal tersebut terlihat dalam kegiatan rapat pembahasan yang diadakan pada Selasa, 11 Mei 2021 melalui aplikasi video conference Zoom. Rapat kali ini adalah lanjutan pembahasan dari dua rapat sebelumnya yang merupakan representasi dari usaha percepatan penyelesaian modul yang sedang dikejar.

Turut hadir dalam kegiatan rapat kali ini Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pusbang SDM Parekraf sekaligus pemimpin rapat, Bapak Vinsensius Jemadu, Koordinator Pendidikan dan Pelatihan, Bapak R. Adi Mukhtar Rivai beserta jajarannya, serta para Widyaiswara sebagai perwakilan dari Pusbang SDM Parekraf. Sementara tim konsultan diwakili Bapak Islaminur Pampesan yang juga bertugas sebagai pemimpin tim pengembang didamoingi Ibu Saffanah Zahirah, dari STP Bandung yakni Bapak Haryadi Darmawan. Rapat dibuka oleh Bapak Vinsen yang menyampaikan antara lain tujuan mulia dari pelaksanaan pelatihan ekonomi kreatif dasar nantinya yaitu mengembangkan kompetensi ASN baik di pusat atau daerah sedangkan sasarannya adalah untuk menjalan fungsi-fungsi ekonomi kreatif secara teknis. Oleh karena itu Bapak Vinsen sangat mengapresiasi adanya kegiatan rapat ini dan berharap agar modul dan kurikulum dapat disusun dengan baik. Kegiatan berikutnya adalah pemaparan dari Bapak Adi yang menyampaikan mengenai hal-hal yang sudah dilakukan dalam penyusunan dan rencana kegiatan kedepan terkait pelatihan teknis kepada Kepala Pusbang SDM Parekraf. Agenda kegiatan berlanjut dengan pembahasan rancangan modul oleh Bapak Islaminur dan Bapak Haryadi yang kemudian disusul dengan diskusi oleh seluruh anggota forum. Kegiatan ditutup dengan kesepakatan tindak lanjut berupa pembuatan laporan atau paparan untuk disampaikan kepada Ibu Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama yang menjelaskan mengenai kronologis diskusi atau rapat yang telah dilakukan

Kemenparekraf/Baparekraf, Jakarta – (11/5/2021), Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melaksanakan Rapat Persiapan Profiling Pegawai Tahun Anggaran 2021 bersama dengan Biro Sumber Daya Manusia dan Organisasi. Pada pembukaan rapat, Plt. Kepala Pusat Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bapak Drs. Vinsensius Jemadu, MBA menegaskan bahwa SDM menjadi sorotan dan perhatian khusus dari Menteri Parekraf, sedangkan saat ini Kemenparekraf masih kekurangan ASN yg mumpuni dalam berbagai bidang tertentu sehingga perlu dilakukan pemetaan atau profiling untuk mengindentifikasi segala sisi potensi dan kompetensi pegawai. Idealnya bahwa setiap ASN harusnya dapat bekerja dengan fokus pada substansi pekerjaannya tanpa perlu memikirkan kemana karirnya akan bergerak, oleh karena itu profiling ini harus dilaksanakan dengan baik dan benar agar terciptanya database komptensi pegawai kemenparekraf yang dapat memberikan masukan kepada pimpinan dalam mengambil kebijakan dan strategi terkait pengembangan karir SDM nantinya.

“Pelaksanaan profiling pegawai harus berkolaborasi antara PPSDM Parekraf dan Biro SDMO karena sesuai dengan SOTK terbaru bahwa fungsi penilaian kompetensi dan manajemen talenta ada di Biro SDMO sehingga perlu berkolaborasi dalam pelaksanaannya mengingat salah satu penilaian sistem merit adalah penilaian kompetensi yang bukan hanya kepada para pejabat melainkan juga kepada para pegawainya” ujar Bapak Cecep Rukendi, S.Sos, M.B.A selaku Kepala Biro SDMO yang menyambut baik masukan dari Plt. Kepala PPSDM Parekraf. Rapat bersama yang dihadiri juga oleh Koordinator Bidang Pendidikan dan Pelatihan, Bapak R. Adi Mukhtar Rivai serta Bapak Setiady Dwi Nurcahyo selaku Koordinator Manajemen Kinerja dan Penghargaan mengahasilkan keputusan baik yang meliputi Pelaksanaan Profiling akan dilakukan oleh Biro SDMO dan anggaran serta pembiayaan dilakukan oleh PPSDM Parekraf, akan dibuatnya SK yang mengukuhkan Kepala BSDMO dan Kapusbang SDM sebagai penanggung jawab, serta tim BSDMO dan asesor sebagai pelaksana, Pelaksanaan profiling harus benar-benar memilih Konsultan Penyedia Jasa Assessment Center yang tepat dan terakreditasi oleh BKN, dan akan disampaikan juga kepada Pimpinan alternatif pelaksanaan profiling di bulan Juni atau Juli Tahun 2021.

Tangsel, Pusat Pengembangan SDM (PPSDM) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baperekraf) menyelenggarakan Workshop Perumusan Definisi dan Hasil Kerja dalam rangka penyusunan Rancangan Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tentang Petunjuk Teknis Kebijakan Pembinaan Jabatan Fungsional untuk butir-butir Subunsur Pengelolaan; Destinasi, Infrastruktur dan Pemasaran serta Pengembangan Daya Tarik Wisata yang berlangsung dari tanggal 3 s.d 5 Mei 2021 di Hotel Mercure Tangerang BSD City, dengan tetap melakukan protokol kesehatan.