Swisscontact Sampaikan Laporan STED
Jakarta â Swisscontact menyampaikan laporan Sustainable Tourism Education Development (STED) kepada Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Giri Adnyani pada Kamis, 30 Juli 2020, melalui rapat daring. Hal itu disampaikan oleh Country Director Indonesia of Swisscontact Ruedi Nuetzi.
âRapat ini bertujuan untuk membahas hasil evaluasi 3 bulanan STED selain itu kesepakatan bersama untuk kelanjutan proyek STED, dan rencana aktivitas untuk semester kedua tahun 2020,â ujar Giri.
Ruedi, dalam paparannya menyampaikan hasil evaluasi yang dilakukan pada bulan Februari-April 2020 dengan mempertimbangkan dampak dari COVID-19 dan isu struktur di Poltekpar Lombok dengan beberapa poin penting, seperti tiga kegiatan yang merupakan bagian dari Planned Activities dengan level pencapaian kurang optimal, tiga kegiatan yang merupakan bagian dari Planned Activities dengan level pencapaian baik, tiga kegiatan yang merupakan kegiatan tambahan dari PPL dengan level pencapaian kurang optimal, delapan kegiatan yang menjadi highlight untuk dapat ditindaklanjuti baik dari kegiatan yang telah direncanakan maupun kegiatan tambahan lainnya dari Poltekpar.
Dalam hal ini, sumber daya manusia menjadi masalah yang dianggap penting karena dengan adanya pandemi COVID-19 ini, KemenpanRB memiliki kebijakan meniadakan pengisian formasi CPNS dan CPPPK pada tahun 2020 untuk instansi pemerintah. Hal ini membuat Kemenparekraf/Baparekraf tidak dapat membuka rekrutmen untuk mengatasi permasalahan kekurangan tenaga dosen di Poltekpar Lombok. Terkait hal ini, Sesmen akan melaporkan kepada Menteri untuk ditindaklanjuti.
Rencananya, akan diadakan rapat lanjutan pada hari Rabu, 5 Agustus 2020, untuk membahas STED Milestones yang sudah diberi masukkan oleh Sesmen.